Tes Kemampuan Akademik SD 2026 — Kenapa Bikin Orangtua Langsung Daftar Bimbel?
wartalokal.com – Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 9 Tahun 2025 resmi memperkenalkan Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai instrumen penilaian akademik yang terstandar, inklusif, dan kredibel bagi semua jalur pendidikan, dari SD hingga SMA/SMK. TKA akan mulai diterapkan pada jenjang SD dan SMP pada tahun 2026, di mana murid kelas 6 SD dapat mengikuti tes ini sebagai modal masuk jalur prestasi.
Menanggapi perubahan sistem ini, banyak orangtua yang memilih untuk segera mendaftarkan anaknya ke bimbel (bimbingan belajar). Alasannya bukan karena panik, melainkan untuk memberi bekal yang lebih matang dalam menghadapi bentuk soal TKA—yang menekankan pada Higher Order Thinking Skills (HOTS)—dan bukan hanya hafalan semata. Pada jenjang SD, materi soal TKA terbatas pada Bahasa Indonesia dan Matematika, namun penyajiannya dibuat lebih menantang secara kontekstual.
Lebih dari itu, nilai TKA akan menjadi komponen penting dalam seleksi SPMB jalur prestasi untuk masuk SMP, dan bahkan menjadi pertimbangan untuk masuk SMA/SMK di tahun-tahun berikutnya. Ini yang bikin persiapan menjadi sangat strategis — tidak sekadar mengerjakan TKA tapi memahami cara berpikirnya.
Jadwal, Materi & Mekanisme TKA SD 2026 — Lengkap dan Detail
Menurut rencana Kemendikdasmen, TKA jenjang SD/Mi sederajat akan digelar sekitar Maret–April 2026, menyusul pelaksanaan untuk jenjang SMA pada November 2025. Kepala bidang penyelenggaraan menjelaskan bahwa tes dilakukan dalam satu sesi selama 120 menit, terdiri dari 60 menit Bahasa Indonesia dan 60 menit Matematika.
Bentuk soal TKA jauh berbeda dari UN dulu. Soal terdiri dari pilihan ganda sederhana, pilihan ganda kompleks (MCMA), dan kategori respons — yang menuntut analisis dan pemahaman mendalam. Pelaksanaan berbasis komputer di sekolah, dengan minimal satu komputer untuk tiga murid, serta pengawasan ketat melalui proktor dan teknisi. Soal nasional dibuat oleh pusat, sementara provinsi/kabupaten menyumbang soal lokal yang kemudian dijamin mutu oleh provinsi.
Kenapa Bimbel Jadi Pilihan Utama? Strategi Persiapan TKA SD 2026
1. Sistem Soal Lebih Kompleks Butuh Pendekatan Khusus
Soal HOTS dalam TKA tidak bisa diselesaikan hanya dengan hafalan. Identifikasi pola, latihan soal berbasis logika, simulasi tes adalah beberapa strategi yang ditawarkan oleh bimbel, sehingga mempermudah anak memahami struktur dan teknis soal.
2. Paket Materi TKA Spesifik dan Terstruktur
Bimbel biasanya menyediakan modul khusus TKA yang mencakup soal timer, latihan integratif Bahasa dan Matematika, serta teknik manajemen waktu — hal yang belum tentu tersedia di rumah atau sekolah.
3. Simulasi Kondisi Asli Tes
Pelaksanaan berbasis komputer belum umum di tingkat SD. Melalui bimbel, anak bisa latihan simulasi di komputer, mengurangi kecanggungan di hari H ujian.
Rekomendasi Bagi Orangtua & Siswa sebelum Daftar Bimbel
-
Kenali kebutuhan anak: pastikan anak nyaman dengan program bimbel, jangan sampai tekanan berlebihan malah bikin stres.
-
Utamakan bimbel berkualitas: cari yang punya modul TKA up-to-date, tutor berpengalaman, dan review positif dari orangtua lain.
-
Jangan hanya mengandalkan bimbel: tetap dukung anak belajar di rumah dengan rutin latihan soal dan diskusi.
-
Manfaatkan waktu luang bijak: gunakan waktu sore hingga malam dengan baik—latihan soal, istirahat cukup, dan tetap bermain agar mental tetap sehat.
Penutup — TKA SD 2026 & Peluang Anak Maju Bersinar
Tes Kemampuan Akademik SD 2026 — Momentum Awal Meraih Prestasi
TKA bukan sekadar tes, tapi langkah awal menyusun jalur pendidikan ke depan. Bimbel tidak wajib, tapi bisa jadi jembatan agar anak siap mental, teknis, dan strategi.
Bimbel sebagai Alat Bantu, Bukan Jalan Pintas
Orangtua smart bisa memanfaatkan bimbel untuk memaksimalkan persiapan anak, sembari tetap mendukung lewat pendampingan belajar di rumah — karena fondasi karakter dan semangat belajar tetap dibentuk di rumah.